Oleh: Wahid Ma'ruf
ekonomi - Jumat, 9 Mei 2014 | 06:21 WIB
INILAHCOM, New York - Harga emas berjangka lebih rendah pada Jumat (9/5/2014) dini
hari tadi. Logam mulia ini melanjutkan pelemahan sebelumnya merespon pernyataan Bank Sentral Eropa (ECB).
Presiden Bank Sentral Eropa, Mario Draghi bahwa bank dapat bertindak untuk membendung penurunan inflasi pada pertemuan bulan Juni untk menopang euro. Emas berjangka untuk pengiriman Juni terpangkas US$1,2 menjadi US$1.287,7 per troy ons. Untuk emas di pasar spot mendatar di US$1.289 per ons.
Harga perak naik 0,2% ke US$19,18 per ons. Harga paladium naik 0,1% ke US$1.433,2 per ons. Demikian mengutip cnbc.com.
Banyak investor memperkirakan akan terjadi revisi menurun terhadap target inflasi dari ECB. Hal ini bisa membuka peluang untuk menambah stimulus seperti menurunkan suku bunga acuan.
Sementara separatis pro-Rusia di Ukraina mengabaikan harapan dunia untuk menunju perundingan damai. "Jika konflik ini mereda dan ekonomi AS tetap positif harus menjadi hal positif untuk saham dan negatif untuk emas. Sebab investor masuk lagi ke pasar berisiko," kata Peter Fertig analis Quantitative Commodity Research.
Meskipun harga melemah tetapi minat beli dari China di Shanghai Gold Exchange relatif berkurang. Jadi pelemahan harga masih gagal menarik minat pembelian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar