Selasa, 25 Juni 2013

Duh! Emas loyo gara-gara ekonomi AS perkasa

 Oleh Asnil Bambani Amri - Rabu, 26 Juni 2013 | 07:58 WIB

NEW YORK. Harga emas tumbang hari ini Rabu (26/6) akibat menguatnya data ekonomi Amerika Serikat (AS). Menguatnya ekonomi AS membuat kinerja saham di Wall Street sumringah dan memberikan optimisme terhadap Federal Reserve untuk membeli kembali obligasi.
Di pasar spot, harga emas turun hampir 0,1% menjadi US$ 1.275,71 per ounce pada pukul 00.10 waktu setempat. Harga emas ini merupakan harga terendah dalam terendah tiga tahun terakhir.
Penurunan kinerja emas belakangan ini mulanya dipicu oleh rencana Gubernur Fed, Ben yang akan membeli obligasi negara, karena adanya perbaikan ekonomi di AS. Kepercayaan konsumen di AS ke level tertinggi dalam lebih dari lima tahun membuat penjualan rumah AS naik tertinggi sejak 2006.
Sementara itu, Bank sentral India tak bisa lagi memberikan pinjaman kredit emas dan koin emas, menyusul pembatasan pembelian emas untuk mengurangi defisit transaksi berjalan.
SPDR Gold Trust, perusahaan perdagangan emas terbesar dunia mencatat adanya penurunan stok 16,23 ton, menjadi 969,50 ton pada hari Selasa (25/6), atau stok terendah sejak Februari 2009.
 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar