NEW YORK. Harga kontrak emas dunia tadi
malam di New York melambung ke level tertinggi dalam 16 pekan terakhir.
Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 13.43 waktu New York, harga
kontrak emas untuk pengantaran April naik hingga 1,1% menjadi US$ 1.338
per troy ounce di Comex, New York. Bahkan pada transaksi sebelumnya,
harga kontrak yang sama sempat bertengger di posisi US$ 1.339,20 per
troy ounce. Ini merupakan level tertinggi untuk kontrak emas teraktif
sejak 31 Oktober lalu.
Ada beberapa penyebab kenaikan harga emas. Pertama, ada spekulasi bahwa pertumbuhan ekonomi AS semakin melambat. Kedua, guncangan politik di Ukraina akan mengerek tingkat permintaan emas sebagai safe haven.
"Ada aksi beli safe haven karena adanya sinyal berlanjutnya perlambatan ekonomi AS. Selain itu, ada pula kecemasan mengenai kondisi di Ukraina," papar Tom Power, senior commodity broker RJ O'Brien & Associates di Chicago.
Hal senada juga diungkapkan oleh Bernard Sin, head of currency and metal trading MKS SA di Jenewa. "Pasar hanya bereaksi terhadap data-data negatif AS. Situasi politik juga sedikit tegang. Ada spekulasi investor akan beralih ke emas sebagai aset dafe haven," jelasnya.
Ada beberapa penyebab kenaikan harga emas. Pertama, ada spekulasi bahwa pertumbuhan ekonomi AS semakin melambat. Kedua, guncangan politik di Ukraina akan mengerek tingkat permintaan emas sebagai safe haven.
"Ada aksi beli safe haven karena adanya sinyal berlanjutnya perlambatan ekonomi AS. Selain itu, ada pula kecemasan mengenai kondisi di Ukraina," papar Tom Power, senior commodity broker RJ O'Brien & Associates di Chicago.
Hal senada juga diungkapkan oleh Bernard Sin, head of currency and metal trading MKS SA di Jenewa. "Pasar hanya bereaksi terhadap data-data negatif AS. Situasi politik juga sedikit tegang. Ada spekulasi investor akan beralih ke emas sebagai aset dafe haven," jelasnya.
Editor: Barratut Taqiyyah
Sumber: Bloomberg
Tidak ada komentar:
Posting Komentar