Oleh Barratut Taqiyyah - Jumat, 02 November 2012 | 06:48 WIB
NEW YORK. Harga kontrak emas mencatat penurunan untuk kali pertama dalam
tiga hari terakhir. Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 13.40 waktu
New York, harga kontrak emas untuk pengantaran Desember turun 0,2%
menjadi US$ 1.715,50 per troy ounce di Comex, New York. Sebelumnya,
kontrak yang sama sempat menyentuh level US$ 1.727,50 per troy ounce.
Ini merupakan level tertinggi sejak 23 Oktober lalu.
Penurunan
harga emas terjadi setelah dollar AS rebound dari pelemahan sehingga
memangkas permintaan emas sebagai investasi alternatif. Adapun faktor
yang mendorong penguatan dollar adalah data pengajuan klaim pengangguran
AS yang melorot ke level terendah dalam tiga pekan terakhir. Selain
itu, keperkasaan si hijau juga terkait dengan data aktivitas manufaktur
AS yang naik melampaui prediksi. Data-data tadi semakin memberikan bukti
bahwa perekonomian AS kian pulih.
Pergerakan harga emas memang
bertolak belakang dengan pergerakan dollar. Pada pekan lalu, misalnya,
dollar AS menguat 0,6%. Sedangkan harga emas menurun 0,7%.
"Penguatan
dollar menekan harga emas. Dollar merupakan pemenang pada hari ini
(1/11)," jelas Phil Streible, senior commodity broker RJ O'Brien &
Associates.
http://investasi.kontan.co.id/news/dollar-jadi-pemenang-harga-emas-terpangkas-di-ny/2012/11/02
Tidak ada komentar:
Posting Komentar