Oleh Barratut Taqiyyah - Minggu, 25 November 2012 | 14:00 WIB | Sumber Bloomberg
NEW YORK. Sepanjang pekan lalu, harga tertinggi emas berhasil
melampaui level US$ 1.750 per troy ounce. Level ini tercipta pada 23
November lalu, di mana harga si kuning mentereng untuk pengantaran
Desember sempat menembus posisi US$ 1.751,40 per troy ounce atau
melonjak 1,3% di Comex, New York.
Ini merupakan kenaikan terbesar untuk kontrak emas yang paling aktif
diperdagangkan sejak 6 November lalu. Bahkan sebelumnya, harga emas
sempat menyentuh posisi US$ 1.755 per troy ounce, level tertinggi sejak
17 Oktober lalu.
Ada beberapa penyebab yang mendongkrak laju harga emas. Pertama,
pelemahan nilai dollar AS mendorong permintaan investor untuk mengoleksi
emas sebagai investasi alternatif. Asal tahu saja, si hijau keok ke
level terendah dalam tiga pekan terakhir terhadap sejumlah mata uang
utama dunia. Salah satu penyebabnya adalah data tingkat kepercayaan
bisnis Jerman yang naik pada November. Selain itu, beredar spekulasi
bahwa para penentu kebijakan Eropa akan menyetujui penggelontoran
bantuan bailout kepada Yunani.
Kedua, kepemilikan emas pada exchange traded products melonjak ke
rekor tertinggi sebanyak 2.605,3 metrik ton pada 21 November lalu.
http://investasi.kontan.co.id/news/level-tertinggi-emas-pekan-lalu-menembus-us-1.750/2012/11/25
Tidak ada komentar:
Posting Komentar