Oleh Barratut Taqiyyah - Selasa, 06 November 2012 | 05:30 WIB | Sumber Bloomberg
NEW YORK. Harga kontrak emas di New York bangkit dari keterpurukan. Data
Bloomberg menunjukkan, pada pukul 13.39 waktu New York, harga kontrak
emas untuk pengantaran Desember naik 0,5% menjadi US$ 1.683,20 per troy
ounce di Comex, New York. Ini merupakan kenaikan tertinggi untuk kontrak
teraktif yang diperdagangkan sejak 25 Oktober lalu. Sebelumnya, harga
emas turun menjadi US$ 1.672,50 per troy ounce, level terendah sejak 31
Agustus lalu.
Kenaikan harga emas terjadi seiring permintaan
akan si logam mulia ini melonjak di China. Sekadar informasi, China
merupakan negara pembeli emas terbesar dunia setelah India.
Berdasarkan
data Census and Statistics Department Hong Kong yang dirilis kemarin
(5/11), tingkat impor emas China dari Hong Kong pada September naik 30%
dari Agustus. Jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu,
terjadi peningkatan impor emas sebanyak 23%.
"Permintaan fisik emas mulai pulih," ujar Walter de Wet, head of commodities research Standard Bank Plc.
Sementara
itu, kepemilikan emas di exchangee traded products kembali menembus
rekor sebesar 2.589.516 metrik tin pada 2 November lalu.
http://investasi.kontan.co.id/news/impor-dari-china-melambung-harga-emas-membumbung/2012/11/06
Tidak ada komentar:
Posting Komentar