Selasa, 10 April 2012

Harga Minyak Mentah Merosot

NEW YORK, KOMPAS.com - Harga minyak mentah merosot ke level terendah dalam delapan minggu menyusul perkiraan bahwa suplai minyak mentah Amerika Serikat naik ke level tertinggi untuk tahun ini dan sejak tahun 1990. Kondisi ini pun 'didukung' melemahnya ekuitas karena kekhawatiran krisis utang Eropa akan menyebar.

Harga minyak mentah West Texas Intermediate untuk pengantaran Mei turun 1,44 dollar AS menjadi 101,02 dollar AS per barrel di Nymex, Selasa (10/4/2012) waktu New York. Harga tersebut adalah yang terendah sejak 14 Februari 2012.

Sementara itu, minyak brent untuk penetapan Mei merosot 2,79 dollar AS, atau 2,3 persen, menjadi 119,88 dollar AS per barrel di ICE Futures Europe exchange, London. "Persediaan minyak mentah yang tinggi menjadi penutup bagi harga (untuk terus naik)," sebut John Kilduff, mitra di Again Capital LLC, New York, Selasa waktu setempat.

Survei Bloomberg memprediksi, Departemen Energi AS akan melaporkan persediaan minyak mentah naik 2 juta barrel menjadi 364,4 juta barrel pada minggu lalu. Survei pun memperkirakan suplai bahan bakar AS turun 1,38 juta barrel minggu lalu.

Pengumuman resmi dari Departemen AS baru akan dirilis pada Rabu (11/4/2012) waktu setempat. Selain karena suplai yang meningkat, turunnya harga minyak terjadi seiring dengan anjloknya saham karena imbal hasil obligasi Spanyol dan Italia yang naik. "Kami terus fokus terhadap kekhawatiran terkait krisis utang Eropa," tambah John. 
Sumber :
Bloomberg
http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2012/04/11/07251267/Harga.Minyak.Mentah.Merosot

Tidak ada komentar:

Posting Komentar