Oleh: Ahmad Munjin
ekonomi - Jumat, 8 Februari 2013 | 03:00 WIB
INILAH.COM, Jakarta – Selama 2009-2012, harga emas selalu bergerak dalam fase bullish dan menguat signifikan pada momentum Imlek. Karena itu, target harga emas pada level rentang US$1.725-1.735 per troy ounce.
Berdasarkan data CNBC, pukul 10.20 WIB, harga emas ditransaksikan melemah US$10 (0,59%) ke posisi US$1.668,9 per troy ounce. Harga intraday tertinggi mencapai US$1.682 dan terendah US$1.663,40.
Gema Goeyardi, Presiden Direktur dan Pendiri PT Astronacci International mengatakan, selama 4 tahun (2009-2012) berturut-turut, ternyata Emas selalu bergerak dalam fase bullish dan menguat secara signifikan pada momentum Imlek. Dia memperkirakan, untuk saat ini, kenaikannya berlangsung minimum hingga pekan ketiga Februari 2013.
“Karena itu harga diperkirakan akan memperlihatkan sebuah pergerakan breakout dari resistance US$1.695 dengan Target Price pada level rentang harga US$1.725-1.735 per troy ounce,” katanya kepada INILAH.COM, di Jakarta, Kamis (7/2/2013). Berikut ini wawancara lengkapnya:
Beberapa hari lagi merupakan momentum jelang hari perayaan tahun baru rakyat China yaitu Imlek yang jatuh pada tanggal 10 Februari 2013. Apakah Astronacci melihat hal yang spesial pada momentum Imlek ini?
Dengan menggunakan analisis siklus dari Astronacci, secara mengejutkan saya menemukan hal yang luar biasa untuk mendapatkan keuntungan yang signifikan dari Emas.
Ada apa dengan emas?
Selama 4 tahun (2009-2012) berturut - turut, ternyata Emas selalu bergerak dalam fase bullish dan menguat secara signifikan pada momentum Imlek. Jadi, Kebiasaan yang terjadi menjelang perayaan Imlek adalah peningkatan demand dari Emas sendiri, sehingga memicu kenaikan harga dari Emas tersebut. Tentu ini merupakan hasil pengulangan secara siklikal yang dilakukan oleh semua orang.
Untuk dapat menganalisis dengan lebih akurat, hasil analisis Astronacci dibuat secara sistematis berdasarkan pergerakan harga, pembentukan pola, momentum harga, dan faktor waktu.
Dari sisi pergerakan harga emas?
Pergerakan harga emas saat ini berpotensi untuk melanjutkan kenaikannya dan emas bergerak dalam kategori tren bullish untuk jangka pendek. Paling tidak, hingga pekan depan.
Dari sisi pembentukan pola, perlu diketahui bahwa saat ini, emas tengah bergerak naik dikarenakan formasi double bottom yang terjadi. Karena itu harga diperkirakan akan memperlihatkan sebuah pergerakan breakout dari resistance US$1.695 dengan Target Price pada level rentang harga US$1.725-1.735 per troy ounce.
Dari sisi momentum Signal, Anda dapat mengamati pergerakan oscillator (indikator) yang belum mencapai overbought sehingga masih memiliki peluang untuk naik. Stochastic Oscilator juga membentuk sebuah hidden bullish divergence secara momentum yang akan mempengaruhi potensi penguatan dari Gold yang membentuk higher low.
Bagaimana dengan Astronacci Time Forecast?
Berdasarkan Astronacci Time Analysis, potensi penguatan yang dapat terjadi dari emas ini akan dimulai saat harga berhasil memberikan konfirmasi dengan pembentukan formasi bottoming pada 28-29 Januari 2013 dan segera memasuki fase penguatannya.
Ditambah lagi, kita melihat bahwa menjelang hari raya Imlek, pergerakan Emas selalu berada dalam fase penguatan baik untuk pembentukan peak maupun mendukung kelanjutan dari penguatan yang tengah berlangsung. Kenaikannya berlangsung minimum hingga pekan ketiga February 2013.
Berdasarkan data CNBC, pukul 10.20 WIB, harga emas ditransaksikan melemah US$10 (0,59%) ke posisi US$1.668,9 per troy ounce. Harga intraday tertinggi mencapai US$1.682 dan terendah US$1.663,40.
Gema Goeyardi, Presiden Direktur dan Pendiri PT Astronacci International mengatakan, selama 4 tahun (2009-2012) berturut-turut, ternyata Emas selalu bergerak dalam fase bullish dan menguat secara signifikan pada momentum Imlek. Dia memperkirakan, untuk saat ini, kenaikannya berlangsung minimum hingga pekan ketiga Februari 2013.
“Karena itu harga diperkirakan akan memperlihatkan sebuah pergerakan breakout dari resistance US$1.695 dengan Target Price pada level rentang harga US$1.725-1.735 per troy ounce,” katanya kepada INILAH.COM, di Jakarta, Kamis (7/2/2013). Berikut ini wawancara lengkapnya:
Beberapa hari lagi merupakan momentum jelang hari perayaan tahun baru rakyat China yaitu Imlek yang jatuh pada tanggal 10 Februari 2013. Apakah Astronacci melihat hal yang spesial pada momentum Imlek ini?
Dengan menggunakan analisis siklus dari Astronacci, secara mengejutkan saya menemukan hal yang luar biasa untuk mendapatkan keuntungan yang signifikan dari Emas.
Ada apa dengan emas?
Selama 4 tahun (2009-2012) berturut - turut, ternyata Emas selalu bergerak dalam fase bullish dan menguat secara signifikan pada momentum Imlek. Jadi, Kebiasaan yang terjadi menjelang perayaan Imlek adalah peningkatan demand dari Emas sendiri, sehingga memicu kenaikan harga dari Emas tersebut. Tentu ini merupakan hasil pengulangan secara siklikal yang dilakukan oleh semua orang.
Untuk dapat menganalisis dengan lebih akurat, hasil analisis Astronacci dibuat secara sistematis berdasarkan pergerakan harga, pembentukan pola, momentum harga, dan faktor waktu.
Dari sisi pergerakan harga emas?
Pergerakan harga emas saat ini berpotensi untuk melanjutkan kenaikannya dan emas bergerak dalam kategori tren bullish untuk jangka pendek. Paling tidak, hingga pekan depan.
Dari sisi pembentukan pola, perlu diketahui bahwa saat ini, emas tengah bergerak naik dikarenakan formasi double bottom yang terjadi. Karena itu harga diperkirakan akan memperlihatkan sebuah pergerakan breakout dari resistance US$1.695 dengan Target Price pada level rentang harga US$1.725-1.735 per troy ounce.
Dari sisi momentum Signal, Anda dapat mengamati pergerakan oscillator (indikator) yang belum mencapai overbought sehingga masih memiliki peluang untuk naik. Stochastic Oscilator juga membentuk sebuah hidden bullish divergence secara momentum yang akan mempengaruhi potensi penguatan dari Gold yang membentuk higher low.
Bagaimana dengan Astronacci Time Forecast?
Berdasarkan Astronacci Time Analysis, potensi penguatan yang dapat terjadi dari emas ini akan dimulai saat harga berhasil memberikan konfirmasi dengan pembentukan formasi bottoming pada 28-29 Januari 2013 dan segera memasuki fase penguatannya.
Ditambah lagi, kita melihat bahwa menjelang hari raya Imlek, pergerakan Emas selalu berada dalam fase penguatan baik untuk pembentukan peak maupun mendukung kelanjutan dari penguatan yang tengah berlangsung. Kenaikannya berlangsung minimum hingga pekan ketiga February 2013.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar