Minggu, 06 Januari 2013

Harga emas sudah melemah 6 minggu penuh

Oleh Rika Theo - Sabtu, 05 Januari 2013 | 17:52 WIB

NEW YORK. Sepekan lalu harga kontrak emas jatuh, bahkan merupakan penurunan harga mingguan yang terpanjang sejak 2004. Emas melandai dengan rilis notulen rapat Federal Reserve yang menyatakan akan mengakhiri pembelian surat utang alias Quantitative Easing 3 tahun ini.

Harga emas dalam seminggu ini anjlok 0,4%. Ini merupakan penurunan mingguan keenamnya secara berturut-turut sehingga menjadi yang terlama sejak Mei 2004.

Kemarin, harga emas untuk pengiriman Februari anjlok 1,5% ke US$ 1.648,9 per ons troi pada pukul 01.35 waktu New York di Comex. Sebelumnya, harga sempat menyentuh US$ 1.626, yang terendah sejak 21 Agustus 2012.

Namun kemudian harga sedikit terangkat setelah pengumuman angka pengangguran yang masih sebesar 7,8% bulan Desember, sama dengan angka November. Pasar menangkapnya sebagai sinyal bahwa bank sentral takkan terburu-buru menghentikan Quantitative Easing.

"Pasar menjadi sandera pernyataan Fed. Tapi angka pengangguran memberitahu kita bahwa kesehatan ekonomi tak berkembang signifikan," kata David Lee, Vice President Heraeus Precious Metals Management di New York.

Kemarin, kepemilikan produk ETF beraset emas menyusut 10,2 metrik ton menjadi 2.620,8 ton, yang terbesar sejak Mei 2012.

http://investasi.kontan.co.id/news/harga-emas-sudah-melemah-6-minggu-penuh/2013/01/05

Tidak ada komentar:

Posting Komentar