Angga Aliya - detikfinance Rabu, 23/01/2013 07:51 WIB
New York - Saham bank dan komoditas mendorong pasar
saham Wall Street naik tinggi. Indeks acuan Standard & Poor's 500
melompat ke posisi tertinggi dalam lima tahun.
Pelaku pasar
mendapat sinyal bahwa petinggi Partai Republik akan menyampaikan batas
utang rencana batas utang pemerintah AS dalam empat bulan ke depan.
Rencana ini akan dibahas oleh Gedung Putih.
Investor semakin
berhati-hati menjelang musim laporan keuangan emiten, apalagi indeks
S&P 500 sudah naik selama lima perdagangan berturu-turut.
Jack
de Gan, kepala investasi pasar dari Harbor Advisory Corp, di
Portsmouth, New Hampshire, mengatakan data-data ekonomi yang positif
dari AS dan China, begitu juga stabilnya kabar dari Uni Eropa, mendorong
aksi beli investor di saham-saham yang berhubungan dengan pertumbuhan
ekonomi.
"Jika ada berita buruk bisa membuat jatuh untuk satu atau dua hari," katanya dikutip dari Reuters, Rabu (23/1/2013).
Pada
penutupan perdagangan Selasa waktu setempat, Indeks Dow Jones naik
62,51 poin (0,46%) ke level 13.712,21. Indeks S&P 500 bertambah 6,58
poin (0,44%) ke level 1.492,56. Indeks Komposit Nasdaq menguat 8,47
poin (0,27%) ke level 3.143,18.
(ang/ang)
http://finance.detik.com/read/2013/01/23/075135/2150205/6/saham-bank-komoditas-topang-penguatan-wall-street?f9911023
Tidak ada komentar:
Posting Komentar