Selasa, 08 Januari 2013

Setelah jatuh tiga hari, harga si kuning rebound!

Oleh Barratut Taqiyyah - Selasa, 08 Januari 2013 | 11:13 WIB | Sumber Bloomberg

SINGAPURA. Setelah mengalami aksi jual selama tiga hari terakhir, harga emas rebound. Data yang dihimpun Bloomberg menunjukkan, pagi tadi, harga emas di pasar spot naik 0,4% menjadi US$ 1.653,05 per troy ounce. Pada pukul 11.38 waktu Singapura, harga emas tercatat di posisi US$ 1.649,30 per troy ounce.

Sementara itu, harga kontrak emas untuk pengantaran Februari naik 0,2% menjadi US$ 1.649,30 per troy ounce di Comex New York.

Sejumlah faktor disinyalir mengerek harga emas. Salah satunya adalah kenaikan permintaan emas di China. Sebagai salah satu indikasinya adalah kenaikan volume permintaan emas dengan kemurnian 99,99% di Shanghai Gold Exchange yang melonjak menjadi 19.504,8 kilogram kemarin (7/1). Ini merupakan kenaikan tertinggi untuk kontrak emas yang menjadi acuan di negara tersebut.

Faktor lainnya yakni pelemahan dollar AS. Pergerakan dollar AS memang selalu bergerak berlawanan dengan harga emas. Sebagai contoh, setelah hasil rekaman pertemuan the Fed mengindikasikan penghentian penggelontoran stimulus pada tahun ini, indeks Dollar melonjak ke level tertinggi dalam enam pekan. Nah, pada saat yang sama, harga emas anjlok hingga ke level US$ 1.625,85 per troy ounce pada 4 Januari lalu. Ini merupakan level termurah sejak 21 Agustus 2012.

"Penurunan harga emas beberapa waktu belakangan menarik investor untuk melakukan pembelian. Hal ini tampak pada kenaikan volume transaksi di China," jelas Feng Liang, analis GF Futures Co.  

http://investasi.kontan.co.id/news/setelah-jatuh-tiga-hari-harga-si-kuning-rebound/2013/01/08

Tidak ada komentar:

Posting Komentar