Oleh Barratut Taqiyyah - Senin, 04 November 2013 | 08:48 WIB
SINGAPURA. Harga kontrak emas dunia menurun untuk hari kelima di Asia pada transaksi perdagangan hari ini (4/11).
Data yang dihimpun Bloomberg menunjukkan, pagi tadi, harga kontrak
emas untuk pengantaran cepat turun sebesar 0,3% menjadi US$ 1.312,55 per
troy ounce. Pada pukul 09.10 waktu Singapura, kontrak yang sama
diperdagangkan di posisi US$ 1.314,56 per troy ounce.
Pada 1
November lalu, harga si kuning mentereng ini melorot hingga ke posisi
US$ 1.306, yang merupakan level terendah sejak 17 Oktober lalu.
Sementara
itu, harga kontrak emas untuk pengantaran Desember diperdagangkan di
posisi US$ 1.315 per troy ounce di Comex, New York.
Penurunan
harga emas dipicu oleh data-data positif ekonomi AS. Teranyar, data
aktivitas manufaktur AS menunjukkan kenaikan ke posisi tertingginya
dalam dua tahun terakhir. Hal tersebut kian memicu spekulasi bahwa the
Federal Reserve akan segera memangkas nilai stimulusnya (tapering off).
"Salah satu penyebab utama penurunan harga emas adalah rencana tapering
the Fed. Hal ini berkaitan dengan kian membaiknya data ekonomi. Harga
emas akan semakin tertekan ke depannya," jelas Wang Xiaoli, chief
investment strategist CITICS Futures Co.
http://investasi.kontan.co.id/news/harga-emas-di-asia-semakin-tak-berdaya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar