NEW YORK, KOMPAS.com - Harga minyak dunia turun pada Kamis (11/7/2013) waktu setempat (Jumat pagi WIB), karena aksi ambil untung setelah mencapai tertinggi baru dalam 15 bulan.
Pada penutupan pasar di New York, kontrak acuan AS minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Agustus berada di 104,91 dollar AS per barel, turun 1,61 dollar AS dari Rabu.
Di London, minyak mentah Brent untuk pengiriman Agustus kehilangan 78 sen menjadi 107,73 dollar AS per barel.
Sebelumnya, keduanya melonjak dengan perbedaan harga sekitar 23 dollar AS pada Februari, menyempit menjadi sekitar 1,50 dollar AS.
WTI mencapai tertinggi 107,45 dollar AS per barel -- posisi yang terakhir terlihat pada akhir Maret 2012 -- sementara Brent mencapai 108,93 dollar AS.
Penurunan itu merupakan kemunduran besar pertama dalam kenaikan selama dua pekan yang didorong sebagian oleh eskalasi konflik dan pemberontakan baru di Suriah serta kudeta militer di Mesir.
Tetapi kenaikan pada Rabu (10/7/2013) didukung oleh penurunan besar tak terduga stok minyak mentah komersial di AS, serta komentar Bernanke yang menggarisbawahi komitmen Fed untuk mempertahankan suku bunga rendah selama lebih dari setahun lagi.
"Lonjakan minyak didorong oleh tiga hal, optimisme atas perbaikan kondisi ekonomi di Amerika Serikat, kekhawatiran eskalasi kerusuhan di Mesir, dan tingkat persediaan yang lebih rendah di AS," kata analis Ishaq Siddiqi di perusahaan perdagangan ETX Capital.
Sumber :
AFP/ANTARA
Editor : Erlangga Djumena
http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2013/07/12/0802146/Harga.Minyak.Dunia.Turun.dari.Level.Tertinggi.15.Bulan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar