Tunggu Hasil Fed, Bursa AS Negatif - INILAH.com
INILAH.COM, New York - Data penjualan rumah yang turun dan menjelang pertemuan The Fed telah menyebabkan bursa saham AS melemah pada Selasa (30/7/2013).
Indeks S&P melemah 0,4% ke 1.685,33. Indeks Dow Jones lebih rendah 0,2% ke 15.521,97 dan indeks Nasdaq melemah 0,4% ke 3.599,14.
Indeks sudah tertekan sejak awal perdagangan dengan data dari National Association of Realtors tentang penurunan angka penjualan rumah 0,4% di bulan Juni. Pemicunya dengan suku bunga yang tinggi membatasi minat beli warga AS.
"Secara keseluruhan aksi pasar tetap sehat dan sangat konstruktif. Walaupun reaksi pasar terhadap data yang akan datang sangat besar," kata pendiri Sarhan Capital, Adam Sarhan seperti menguti marketwatch.com.
Pertemuan The Fed pada 30-31 Juli pekan ini akan memberikan pengaruh besar di pasar. Mereka berharap FOMC tidak akan membuat perubahan besar terhadap kebijakan moneter saat ini.
Investor sangat menunggu sikap The Fed terhada program pembelian obligasi senilai US$85 miliar per bulan. Spekulasi terhadap pengurangan nilai stimulus tersebut telah merontokkan bursa saham dan pasar obligasi sejak bulan lalu.
Pekan ini, investor juga menunggu data tentang PDB kuartal kedua pada hari Rabu besok. Sementara data pada Jumat mendatang tentang data non-farm payrolls bulan Juli setelah mencaai 195.000. Analis memperkirakan mencaai 175.000.
Tingkat suku bunga juga menjadi sorotan karena investor akan mempertimbangkan pengaruhnya ke pasar saham dan terhadap imbal hasil obligasi. Investor berspekulasi terjadi pengurangan stimulus moneter dari Fed.
Pelemahan terjadi pada saham Boeing 0,8% dengan denda senilai US$2,75 juta karena gagal memperbaiki pesawat jenis 777. The US Federal Aviation Administration selama dua tahun telah meminta Boeing untuk memperbaikinya jenis pesawat yang pertama diluncurkan ada tahun 2008.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar